JAKARTA. Pihak Mabes Polri akhirnya memberikan penjelasan soal rekening jumbo milik sejumlah petinggi Polri. Mabes mengaku, saat ini memang ada hampir 1.100 lebih laporan rekening mencurigakan yang beredar di masyarakat. Nah, dari total jumlah rekening itu, ada sekitar 20 rekening milik perwira polisi yang memang mencurigakan. Dari temuan 20 rekening itu, polisi sudah melakukan pemeriksaan dan klarifikasi. Cuma, hingga saat ini, proses klarifikasinya belum rampung. "Belum sepenuhnya selesai," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Inspektur Jenderal Edward Aritonang, Selasa (29/6). Meski sudah mengetahui ada rekening jumbo, polisi enggan mengungkap siapa saja pemilik rekening tersebut. Polisi tak bisa membocorkan lantaran itu bersumber dari laporan resmi Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK). "Laporan PPATK untuk kepentingan penyelidikan jadi tidak bisa dipublikasikan," ujarnya.
Edward mengatakan, beredarnya sejumlah nama-nama petinggi polisi sebagaimana tertulis di beberapa media, tak akan ditanggapi pihak polisi. "Karena kita tidak tahu sumbernya dari mana. Karena menyebarkan informasi PPATK itu melanggar hukum, jadi kami tidak mau terbawa-bawa," kilahnya. Meski enggan mengungkap sejumlah nama, Edward memastikan Polri akan menyelesaikan penyelidikan rekening yang berdasarkan laporan PPATK.