JAKARTA. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi terus melakukan penyidikan dalam kasus dugaan pemufakatan makar. Argo menyebut, polisi telah mengantongi nama dari bukti transfer terkait rencana makar itu. Untuk menyidiki aliran dana tersebut, polisi akan menggandeng Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). "Ada (bukti transfer). Nanti kita akan mengajak PPATK juga (untuk menyelidiki aliran dana)," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (8/12). Argo menjelaskan, saat ini, polisi tengah mengumpulkan bukti-bukti mengenai dugaan aliran dana tersebut. "Sedang kita kumpulkan (barang bukti). Sedang kita dalami karena kan banyak. Dia (penyandang dana) enggak ngasih langsung gitu, tidak. Kecil, kecil, kecil," paparnya.
Polisi sudah kantongi nama penyandang dana makar
JAKARTA. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi terus melakukan penyidikan dalam kasus dugaan pemufakatan makar. Argo menyebut, polisi telah mengantongi nama dari bukti transfer terkait rencana makar itu. Untuk menyidiki aliran dana tersebut, polisi akan menggandeng Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). "Ada (bukti transfer). Nanti kita akan mengajak PPATK juga (untuk menyelidiki aliran dana)," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (8/12). Argo menjelaskan, saat ini, polisi tengah mengumpulkan bukti-bukti mengenai dugaan aliran dana tersebut. "Sedang kita kumpulkan (barang bukti). Sedang kita dalami karena kan banyak. Dia (penyandang dana) enggak ngasih langsung gitu, tidak. Kecil, kecil, kecil," paparnya.