JAKARTA. Politikus Partai Gerindra Rindoko Dahono Wingit membantah melakukan bagi-bagi duit dalam kasus korupsi pengadaan KTP berbasis nomor induk kependudukan alias KTP-elektronik. Hal ini ia ungkapkan usai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi untuk tersangka Setya Novanto, Selasa (8/8). Selain membantah adanya penyuapan, ia mengaku belum pernah mengadakan pertemuan khusus dengan Setya Novanto. Menurutnya, ia baru bergabung ke Komisi II yang merupakan mitra Kemendagri, sekitar akhir 2012 atau awal 2013. Sementara proyek ini dibahas di DPR pada kurun waktu sekitar 2010-2011. "Tidak tahu, karena 2013 proses itu sudah selesai semua dan saya tidak paham tentang e-KTP," ucapnya di selasar Gedung Merah Putih KPK.
Politisi Gerindra Rindoko bantah terima duit e-KTP
JAKARTA. Politikus Partai Gerindra Rindoko Dahono Wingit membantah melakukan bagi-bagi duit dalam kasus korupsi pengadaan KTP berbasis nomor induk kependudukan alias KTP-elektronik. Hal ini ia ungkapkan usai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi untuk tersangka Setya Novanto, Selasa (8/8). Selain membantah adanya penyuapan, ia mengaku belum pernah mengadakan pertemuan khusus dengan Setya Novanto. Menurutnya, ia baru bergabung ke Komisi II yang merupakan mitra Kemendagri, sekitar akhir 2012 atau awal 2013. Sementara proyek ini dibahas di DPR pada kurun waktu sekitar 2010-2011. "Tidak tahu, karena 2013 proses itu sudah selesai semua dan saya tidak paham tentang e-KTP," ucapnya di selasar Gedung Merah Putih KPK.