JAKARTA. Jelang terjadinya lonjakan arus mudik Lebaran 2016, Korlantas Polri berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk kembali menekan angka kecelakaan. Jutaan orang diperkirakan melintas di jalanan protokol dan alternatif, diperkirakan puncaknya terjadi pada H-3 jelang Hari Raya Idul Fitri, atau Minggu (3/7/2016) mendatang. Wakakorlantas Polri Brigjen Pol Indrajit, (20/6/2016), menuturkan dalam rapat dengan Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, bahwa untuk menyikapi puncak arus mudik, Korlantas telah menyiapkan langkah antisipasi berupa operasi penegakkan peraturan lalu lintas. ”Kegiatan tersebut dinamakan Operasi Ramadania 2016 atau dahulu disebut Operasi Ketupat,” ucap Indrajit, dikutip NTMC Korlantas Polri.
Polri targetkan kecelakaan mudik Lebaran turun
JAKARTA. Jelang terjadinya lonjakan arus mudik Lebaran 2016, Korlantas Polri berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk kembali menekan angka kecelakaan. Jutaan orang diperkirakan melintas di jalanan protokol dan alternatif, diperkirakan puncaknya terjadi pada H-3 jelang Hari Raya Idul Fitri, atau Minggu (3/7/2016) mendatang. Wakakorlantas Polri Brigjen Pol Indrajit, (20/6/2016), menuturkan dalam rapat dengan Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, bahwa untuk menyikapi puncak arus mudik, Korlantas telah menyiapkan langkah antisipasi berupa operasi penegakkan peraturan lalu lintas. ”Kegiatan tersebut dinamakan Operasi Ramadania 2016 atau dahulu disebut Operasi Ketupat,” ucap Indrajit, dikutip NTMC Korlantas Polri.