KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Porsi kredit mikro bank pembangunan daerah (BPD) dan bank swasta tergerus. Sedangkan porsi kredit mikro bank BUMN dan bank asing masih naik. Berdasarkan data statistik perbankan Indonesia (SPI) yang dirilis Otoritas Jasa Keuangan (OJK), perbankan telah menyalurkan kredit mikro sebesar Rp 226,7 triliun atau naik 15,12% secara tahunan atau year on year (yoy) dibandingkan periode sama 2017 Rp 196 triliun. Dari kredit mikro yang disalurkan perbankan ini, sebanyak 86% disalurkan oleh bank BUMN, disusul bank swasta 7,4% dan bank BPD 5,8% sedangkan sisanya bank asing.
Porsi kredit mikro BPD dan bank swasta tergerus
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Porsi kredit mikro bank pembangunan daerah (BPD) dan bank swasta tergerus. Sedangkan porsi kredit mikro bank BUMN dan bank asing masih naik. Berdasarkan data statistik perbankan Indonesia (SPI) yang dirilis Otoritas Jasa Keuangan (OJK), perbankan telah menyalurkan kredit mikro sebesar Rp 226,7 triliun atau naik 15,12% secara tahunan atau year on year (yoy) dibandingkan periode sama 2017 Rp 196 triliun. Dari kredit mikro yang disalurkan perbankan ini, sebanyak 86% disalurkan oleh bank BUMN, disusul bank swasta 7,4% dan bank BPD 5,8% sedangkan sisanya bank asing.