KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Posko koordinasi pencarian pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak didirikan di Jakarta International Container Terminal (JICT) 2, Jakarta Utara. Hal itu disampaikan oleh Humas Basarnas Jakarta, Ramli Prasetio. “Posko JICT 2. Yang posko (pencarian) Lion Air kemarin,” kata Ramli, saat dikonfirmasi, Sabtu (9/1) malam. Informasi yang dihimpun Kompas.com, Posko JICT 2 merupakan posko utama pencarian pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak. “Saya sedang menuju ke sana,” kata Ramli.
Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati membenarkan adanya pesawat Sriwijaya Air hilang kontak. "Telah terjadi
lost contact pesawat udara Sriwijaya rute Jakarta-Pontianak dengan call sign SJY 182. Terakhir terjadi kontak pada pukul 14.40 WIB," kata Adita, kepada Kompas.com, Sabtu (9/1).
Baca Juga: Basarnas dan KNKT masih menginvestigasi hilangnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Adita mengatakan, saat ini masih berjalan proses investigasi dan pihaknya juga sedang berkoordinasi dengan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Seorang warga Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, Naki, mengaku, mendengar suara dentuman yang diduga suara jatuhnya pesawat Sriwijaya Air penerbangan SJ 182, Sabtu (9/1) sore. Naki mengatakan, Pulau Lancang berjarak sekitar satu jam perjalanan dengan Pulau Laki yang diduga menjadi lokasi jatuhnya pesawat. "Jatuhnya itu jauh juga tuh, jarak satu jam, tapi benturannya sampai kedengeran ke Pulau Lancang. Saya dengar langsung, banyak warga juga pada ngomong suara apa itu tadi, enggak tahunya ada pesawat jatuh," kata Naki, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu. Naki mengatakan, setelah mendengar suara tersebut, warga Pulau Lancang langsung berlayar menuju perairan sekitar Pulau Laki dan telah memperoleh sejumlah puing-puing yang diduga berasal dari badan pesawat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul
Posko Pencarian Pesawat Sriwijaya Air yang Hilang Kontak Didirikan di JICT 2. Penulis: Wahyu Adityo Prodjo Editor: Robertus Belarminus
Baca Juga: Diduga bagian tubuh manusia ditemukan di lokasi jatuhnya Sriwijaya Air Baca Juga: Nelayan melihat pesawat jatuh saat hujan deras di sekitar lokasi jatuhnya Sriwijaya A Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati