KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada para pelaku industri otomotif Tanah Air untuk terus meningkatkan ekspor kendaraan ke luar negeri. Prospek industri otomotif Indonesia dinilai Jokowi tergolong positif. Tahun lalu penjualan mobil nasional dapat mencapai 1,04 juta unit, sedangkan penjualan sepeda motor nasional berhasil menyentuh 5,2 juta unit. Capaian tersebut bak pisau bermata dua. Di satu sisi, penjualan kendaraan motor yang moncer menjadi cerminan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif. Apalagi, industri otomotif memberikan dampak berganda yang luas ke sektor-sektor industri lainnya.
Tapi di sisi lain, tingginya angka penjualan kendaraan bermotor akan menimbulkan masalah kemacetan di jalanan. Sebab, pertumbuhan volume kendaraan tak sebanding dengan bertambahnya ruas jalan. Baca Juga: Hyundai Sebut Prospek Penjualan Mobil Listrik Tahun Ini Makin Menarik Maka dari itu, Jokowi meminta agar para pebisnis otomotif memperhatikan dampak kenaikan penjualan kendaraan tersebut. “Untuk itu, industri otomotif kita dorong ke pasar ekspor,” ujar dia kepada awak media di sela acara Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, Kamis (16/2).