JAKARTA. Kementerian Agama menyebutkan, potensi dana haji di Indonesia terbilang cukup besar. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama, Anggito Abimanyu menjelaskan, sedikitnya ada 500.000 warga yang ingin menunaikan ibadah haji setiap tahunnya. Dari angka itu, diperkirakan bisa terkumpul dana sedikitnya Rp 10 triliun setiap tahunnya. "Potensi orang yang mau menunaikan ibadah haji per tahun sekitar 500.000 dikalikan setoran awal pendaftaran haji akan ada outstanding dana total tambahan minimal Rp 10 triliun tiap tahun," kata Anggito di Gedung BNI Syariah, Jakarta, Selasa (25/3). Anggito bilang, dari potensi dana Rp 10 triliun itu, sebesar Rp 5 triliun bakal ditempatkan di Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan Rp 5 triliun ditempatkan di perbankan. Pada 2018 mendatang, pihaknya menargetkan bisa mengumpulkan dana haji hingga Rp 100 triliun.
Potensi dana haji capai Rp 10 triliun per tahun
JAKARTA. Kementerian Agama menyebutkan, potensi dana haji di Indonesia terbilang cukup besar. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama, Anggito Abimanyu menjelaskan, sedikitnya ada 500.000 warga yang ingin menunaikan ibadah haji setiap tahunnya. Dari angka itu, diperkirakan bisa terkumpul dana sedikitnya Rp 10 triliun setiap tahunnya. "Potensi orang yang mau menunaikan ibadah haji per tahun sekitar 500.000 dikalikan setoran awal pendaftaran haji akan ada outstanding dana total tambahan minimal Rp 10 triliun tiap tahun," kata Anggito di Gedung BNI Syariah, Jakarta, Selasa (25/3). Anggito bilang, dari potensi dana Rp 10 triliun itu, sebesar Rp 5 triliun bakal ditempatkan di Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan Rp 5 triliun ditempatkan di perbankan. Pada 2018 mendatang, pihaknya menargetkan bisa mengumpulkan dana haji hingga Rp 100 triliun.