KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah mata uang asing berhasil mencatatkan kinerja yang apik sepanjang tahun ini. Tercatat, dari beberapa mata uang utama, mata uang poundstering menjadi instrumen valuta asing (valas) dengan imbal hasil paling tinggi dalam dua bulan pertama tahun 2021. Merujuk Bloomberg, pasangan GBP/IDR pada 26 Februari berada di level 19.869,73 atau menguat 3,48% dibanding akhir 2020. Kinerja tersebut lebih baik dibanding AUD/IDR yang naik 3,10%, lalu USD/IDR naik 1,32%, EUR/IDR yang hanya naik 0,15%, dan JPY/IDR yang justru turun 1,36%. Analis Monex Investindo Futures Faisyal mengungkapkan kinerja apik mata uang poundsterling memang disebabkan banyak faktor. Pertama, yang menjadi awal momentum kenaikan poundsterling adalah keberhasil Brexit pada akhir tahun kemarin. Kedua, Inggris menjadi negara yang sukses melakukan vaksinasi secara masif sehingga optimisme pemulihan ekonomi Inggris pun membaik.
Poundsterling berhasil jadi mata uang dengan kinerja paling apik pada awal tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah mata uang asing berhasil mencatatkan kinerja yang apik sepanjang tahun ini. Tercatat, dari beberapa mata uang utama, mata uang poundstering menjadi instrumen valuta asing (valas) dengan imbal hasil paling tinggi dalam dua bulan pertama tahun 2021. Merujuk Bloomberg, pasangan GBP/IDR pada 26 Februari berada di level 19.869,73 atau menguat 3,48% dibanding akhir 2020. Kinerja tersebut lebih baik dibanding AUD/IDR yang naik 3,10%, lalu USD/IDR naik 1,32%, EUR/IDR yang hanya naik 0,15%, dan JPY/IDR yang justru turun 1,36%. Analis Monex Investindo Futures Faisyal mengungkapkan kinerja apik mata uang poundsterling memang disebabkan banyak faktor. Pertama, yang menjadi awal momentum kenaikan poundsterling adalah keberhasil Brexit pada akhir tahun kemarin. Kedua, Inggris menjadi negara yang sukses melakukan vaksinasi secara masif sehingga optimisme pemulihan ekonomi Inggris pun membaik.