KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketidakpastian Brexit di tengah ketakutan terhadap ditolaknya usulan Perdana Menteri Inggris Theresa May oleh Parlemen Inggris pada 11 Desember mendatang membuat pasangan mata uang GBP/JPY melemah. Mengutip Bloomberg, pukul 19.00 WIB pasangan mata uang GBP/JPY tercatat melemah 0,34% ke level 143,6600.

Analis Monex Investindo Futures Ahmad Yudiawan mengatakan, sentimen fundamental yang menggerakkan poundsterling masih datang dari perkembangan Brexit.

"Bila Parlemen Inggris menyetujui apa yang telah disampaikan May, maka besar kemungkinan ini akan menopang penguatan poundsterling, tetapi jika yang terjadi sebaliknya maka berpotensi menekan poundsterling," kata Yudi, Kamis (6/12).

Hari ini poundsterling cenderung bergerak melemah karena dari sisi yen menguat. Yudi mengatakan, yen juga diuntungkan dengan jatuhnya pasar global. "Saat aset berisiko turun maka investor cenderung ambil aset yang lebih aman untuk lindung nilai, yaitu salah satunya ke yen," kata Yudi.

Secara teknikal, Yudi menganalisis harga berada di bawah moving average (MA) 50, MA100 dan MA200. MACD cenderung masih bergerak melemah di level 0,0924 - 0,1141. RSI bergerak di angka netral 51,50. Stochastic berada di level 55,50.

Untuk perdagangan, GBP/JPY di Jumat (7/12), Yudi memproyeksikan rentang support pertama dan kedua berada di 143,2000 - 143,2000 dan resistance pertama dan kedua pada 143,8000 - 143,9000. Yudi merekomendasikan sell on rally untuk pasangan GBP/JPY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati