KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Poundsterling tertekan terhadap sebagian besar mata uang utama. Mengutip Bloomberg, Selasa (17/7), pukul 22.37 WIB, pasangan mata uang GBPJPY melemah tipis 0,05% ke level 148,53.

Sedangkan pairing EURGBP menguat 0,25% ke 0,8872. Kenaikan pairing ini menunjukkan pelemahan nilai tukar poundsterling terhadap euro.

Analis Astronacci International Anthonius Edyson mengatakan, rencana Bank of England (BoE) yang akan menaikkan suku bunga terancama gagal. "Kemunduran dua menteri Inggris membuat ekpektasi kenaikan suku bunga acuan akan sedikit terancam," katanya.

Gubernur BoE Mark Carney dalam pidatonya mengatakan rencana kenaikan suku bunga bisa saja terhambat karena permasalahan Brexit. Karena pemasalahan Brexit membawa dampak terhadap pergerakan mata uang poundsterling.

Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan, baik euro maupun poundsterling masih terlibat permasalahan mengenai Irlandia. "Uni Eropa masih menginginkan Irlandia menjadi bagian dari negara mereka dan inggris juga menyatakan Ireland bagian dari Britain," katanya.

Menurut Alwi, euro sebenarnya belum ada sentimen yang bisa mendorong penguatanya. European Central Bank (ECB) juga masih tetap akan bertahan dengan kebijakan moneter mereka. Meski begitu, ECB ada kemungkinan akan menaikkan suku bunga dan bisa saja mereka akan menaikkan suku bunga lebih cepat dari perkiraan pasar.

Rekomendasi EURGBP: Buy on weakness  Support: 0,8790 - 0,8724 Resistance: 0,8950 - 0,9130.

Rekomendasi GBPJPY: Sell on strength Support: 146,50 - 145,24 - 144,31 Resistance: 152,83 - 150,73 - 150,09

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati