JAKARTA. PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) berencana menerbitkan surat utang sebesar maksimal US$ 550 juta. Surat utang (notes) itu akan terbit melalui anak usahanya di Singapura. Surat utang tersebut ditargetkan memiliki tenor maksimal 10 tahun dengan tingkat suku bunga tetap maksimal 8% per tahun. Nantinya, dana hasil penerbitan surat utang tersebut akan digunakan untuk membiayai kembali (refinancing) notes lama senilai US$ 500 juta yang jatuh tempo pada 21 Februari 2019 mendatang. "Transaksi ini dilakukan untuk meningkatkan likuiditas perseroan dan mendukung kebutuhan pembiayaan umum," ujar manajemen POWR dalam prospektus, Rabu (20/7).
POWR akan menerbitkan obligasi US$ 550 juta
JAKARTA. PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) berencana menerbitkan surat utang sebesar maksimal US$ 550 juta. Surat utang (notes) itu akan terbit melalui anak usahanya di Singapura. Surat utang tersebut ditargetkan memiliki tenor maksimal 10 tahun dengan tingkat suku bunga tetap maksimal 8% per tahun. Nantinya, dana hasil penerbitan surat utang tersebut akan digunakan untuk membiayai kembali (refinancing) notes lama senilai US$ 500 juta yang jatuh tempo pada 21 Februari 2019 mendatang. "Transaksi ini dilakukan untuk meningkatkan likuiditas perseroan dan mendukung kebutuhan pembiayaan umum," ujar manajemen POWR dalam prospektus, Rabu (20/7).