PP Presisi bidik kontrak baru Rp 8 triliun di 2018



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP Presisi Tbk (PPRE) membidik kontrak baru senilai Rp 7 triliun-Rp 8 triliun pada 2018. Sedangkan untuk tahun ini, anak usaha PT PP Tbk (PTPP) ini menargetkan kontrak baru sebesar Rp 5,8 triliun.

Benny Pidakso, Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan PPRE menyatakan, kontrak baru tersebut termasuk proyek multi years. Diantaranya jalan Tol Trans Sumatera, jalan Tol Pandaan-Malang, dan jalan Tol Solo-Kertosono yang berlangsung pada 2017-2019.

Selain itu, ada pembangunan taxy way dan runaway Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, dan pembangunan Bandara Kulon Progo. "Hingga Oktober 2017, sudah tandatangani kontrak senilai Rp 4,2 triliun," ujarnya di BEI, Jumat (24/11).


Untuk tahun depan, PPRE menganggarkan belanja modal atawa capital expenditure (capex) sebesar Rp 1,4 triliun. Capex tersebut lebih rendah daripada capex 2017 yang mencapai Rp 1,8 triliun.

"Tahun depan kami targetkan Rp 1,4 triliun. Karena tahun depan untuk proses akuisisinya tidak akan sebesar tahun ini. Tapi kami akan fokus kepada organic growth," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini