KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP Persisi (PPRE) memperoleh kontrak baru sebesar Rp 5,2 triliun pada tahun 2018, atau 104% dari target yang ditetapkan sebesar Rp 5 triliun. Tahun ini, PP Presisi menargetkan kontrak baru hingga Rp 6 triliun. 

Investor Relation PT PP Presisi Tbk Bambang Suyitno mengatakan pendapatan kontrak baru tersebut berasal dari tambahan kontrak baru selama Desember sebesar Rp 758,5 miliar yang berasal dari kontrak pekerjaan civil work and ready mix pelabuhan Patimban, pekerjaan civil work pelabuhan, jalan akses pabrik kertas Oki, formwork Darmo Hill serta kontrak eksplorasi tambang batubara di Kalimantan Timur.

"Pencapaian kinerja tersebut mendorong kami optimistis untuk menargetkan perolehan kontrak baru tahun ini sebesar Rp 5,5 triliun-Rp 6 triliun atau meningkat 10% - 15%," ujarnya.

Lebih lanjut, perolehan kontrak baru PPRE selama 2018 di dominasi oleh mining services and civil work sebesar 77,1%, selanjutnya ready mix 9,8%, foundation 5,3%,formwork 4,5%, serta heavy equipement rental dan erector sebesar 3,3%.

Sebagai informasi, PPRE menargetkan pendapatan tahun ini sebesar Rp 4 triliun-Rp 4,5 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi