JAKARTA. PT PP Properti segera merealisasikan rencana pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan ini optmistis bisa mendongkrak kinerja setelah penjualan saham perdana (IPO) dilakukan. 

Anak usaha yang 99,9% sahamnya dikuasai PT PP Tbk (PTPP) ini berencana melepas 35% saham ke publik dengan target perolehan dana mencapai Rp 1,7 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan.

Dengan adanya pengembangan usaha itu, manajemen anak BUMN ini optimistis, kinerja perseroan akan meningkat. Direktur Keuangan PP Properti Indaryanto mengatakan, tahun lalu perseroan berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 550 miliar. Sedangkan laba bersih sebesar Rp 106 miliar. "Tahun ini targetnya pendapatan bisa naik tiga kali lipat dari tahun lalu," tuturnya, Rabu (25/2).

Berarti, pendapatan tahun ini ditargetkan bisa menyentuh angka Rp 1,65 triliun. Sedangkan untuk laba bersih dan margin laba bersih, Indaryanto belum mau blak-blakan. Namun, sebelumnya, Bambang Triwibowo, Direktur Utama PTPP memproyeksikan, tahun ini laba bersih PP Properti bisa mencapai Rp 290 miliar. 

Aset perseroan per akhir tahun lalu sebesar Rp 2,7 triliun, sekitar Rp 1 triliun diantaranya merupakan ekuitas. Setelah IPO, manajemen PP Properti memperkirakan aset bisa bertambah sebesar Rp 1,5 triliun menjadi Rp 4,2 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa