JAKARTA. Manajemen PT PP Properti Tbk tengah fokus menggenjot pendapatan berulang alias recurring income. Ke depan, mereka ingin menambah proyek mall atau pusat belanja serta hotel.

"Kami akan membuka mall Grand Kemala Lagoon di pertengahan 2017 dan Grand Sungkono Lagoon pada 2018," kata Indaryanto, Direktur Keuangan PT PP Properti kepada KONTAN, Minggu (7/8).

Sedangkan proyek hotel, akan mereka bangun di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Selain proyek baru, emiten dengan kode saham PPRO di Bursa Efek Indonesia ini akan menuai pendapatan berulang dari proyek yang siap beroperasi di semester II-2016.

Misalnya, Tower 3 di Grand Kemala Lagoon, Bekasi dan Tower 2 Amartha View di Semarang.

Tahun ini PPRO akan meluncurkan student apartment di Depok, Jawa Barat yang digarap pada kuartal keempat 2016. Selain proyek tersebut, PPRO akan melanjutkan proyek carry over pihak lain.

Perlu diketahui, PPRO mencatatkan pendapatan Rp 973 miliar pada semester I-2016. Angka ini naik 35% ketimbang periode sama tahun lalu senilai Rp 719,82 miliar. Dengan pencapaian ini, PPRO mengklaim telah memenuhi setengah dari target pendapatan sepanjang 2016 yakni Rp 2 triliun.

Namun demikian, sampai Juni 2016, realisasi marketing sales PPRO masih belum sesuai harapan. Dari target marketing sales tahun ini Rp 2,5 triliun, yang terealisasi hingga Juni baru Rp 1 triliun.

"Kami akan menggenjot marketing sales di semester ini," kata Indaryanto. PP Properti tengah fokus penjualan proyek properti di wilayah Bodetabek. Selain itu, PP Properti juga mengembangkan proyek di beberapa kota seperti Semarang dan Surabaya. Saat ini, PPRO tercatat memiliki cadangan lahan seluas 60 hektare (ha).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie