PPATK Telusuri Rekening Jaksa Cirus Sinaga



JAKARTA. Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan Pusat Pelaporan dan Analis dan Transaksi Keuangan (PPATK) sudah menerima permohonan untuk menelusuri dugaan transaksi mencurigakan yang masuk ke rekening jaksa yang terkait kasus Gayus Tambunan. "Kemarin sudah dilakukan pertemuan, surat permohonannya secara lisan juga sudah kita kasih," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Didiek Darmanto, Kamis (8/4). Kejagung membutuhkan hal tersebut guna melengkapi hasil pemeriksaanya terhadap beberapa jaksa. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Jaksa Agung Muda Pengawasan Hamzah Tadza sudah menyatakan ada semacam pelanggaran administratif oleh jaksa yang menangani kasus Gayus Halomoan Tambunan. Menurut Didiek, PPATK nanti akan mengkonfirmasi ada atau tidaknya dugaan dimaksud. "Sampai sekarang belum ada pemberitahuan lagi jadi kita belum tahu, nanti akan disampaikan PPATK," ujar Didiek.Sementara itu Jaksa Agung Muda Pengawasan Hamzah Tadza mengatakan, ia sudah melakukan koordinasi dengan PPATK. Ia bilang, tudingan jaksa menerima sejumlah duit dalam kasus Gayus belum ditemukan. "Di PPATK tidak ada bukti, informasi itu diberikan Gayus, kalau sudah ada kesempatan periksa Gayus, akan digali ke sana," tandasnya.Ia menegaskan, jika kemudian terbukti menerima sejumlah duit, para jaksa tersebut akan menyerahkan ke pihak berwenang karena masuk gratifikasi. "Sekarang belum menemukan, kalau sudah selesai penyidikan polisi nanti menyusul, dilesaikan dulu di polisi," katanya. Jika terbukti, maka para jaksa telah melanggar PP 20 Tahun 2008. "Bisa diberhentikan sebagai jaksa,"tegas Hamzah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Tri Adi