KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatatkan perlambatan penjualan alat berat dalam dua bulan terakhir. Dalam jangka pendek, tren perlambatan penjualan diperkirakan masih akan berlanjut. Walau begitu, dengan masih tingginya harga batubara serta digenjotnya produksi, UNTR dinilai tidak akan kesulitan mencapai target penjualan alat berat untuk tahun ini. Adapun, UNTR hanya berhasil menjual 167 unit alat berat pada Mei kemarin atau 24,2% dari penjualan April yang sebanyak 221 unit. Dengan penurunan tersebut, UNTR melanjutkan catatan negatif sebelumnya, di mana penjualan alat berat pada April juga turun 18,75% dibandingkan penjualan Maret yang mencapai 272 unit. Walau begitu, secara kumulatif, penjualan alat berat UNTR pada tahun ini masih jauh lebih baik dibandingkan tahun lalu. Sepanjang lima bulan pertama di tahun ini, UNTR telah menjual 1.076 unit atau naik 38,5% jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
PPKM darurat berpotensi memperlambat penjualan UNTR, simak rekomendasi berikut
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatatkan perlambatan penjualan alat berat dalam dua bulan terakhir. Dalam jangka pendek, tren perlambatan penjualan diperkirakan masih akan berlanjut. Walau begitu, dengan masih tingginya harga batubara serta digenjotnya produksi, UNTR dinilai tidak akan kesulitan mencapai target penjualan alat berat untuk tahun ini. Adapun, UNTR hanya berhasil menjual 167 unit alat berat pada Mei kemarin atau 24,2% dari penjualan April yang sebanyak 221 unit. Dengan penurunan tersebut, UNTR melanjutkan catatan negatif sebelumnya, di mana penjualan alat berat pada April juga turun 18,75% dibandingkan penjualan Maret yang mencapai 272 unit. Walau begitu, secara kumulatif, penjualan alat berat UNTR pada tahun ini masih jauh lebih baik dibandingkan tahun lalu. Sepanjang lima bulan pertama di tahun ini, UNTR telah menjual 1.076 unit atau naik 38,5% jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.