KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yakin insentif berupa penurunan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) dapat menggairahkan kembali industri otomotif dalam negeri pada tahun ini. Sekretaris Jenderal Gaikindo Kukuh Kumara menyampaikan, para pelaku industri otomotif tampak antusias menyambut pemberian insentif PPnBM yang diberlakukan per 1 Maret 2021 lalu. Diharapkan pula insentif tersebut dapat mengerek penjualan mobil di Indonesia pada tahun ini. Dalam catatan Kontan, Gaikindo menargetkan penjualan mobil di tahun ini mencapai 750.000 unit. Kukuh mengaku, pihaknya belum memiliki data resmi terkait realisasi sementara penjualan mobil usai insentif PPnBM diberikan. Namun, berdasarkan laporan yang masuk ke Gaikindo, beberapa outlet penjualan kendaraan bermotor di Indonesia yang tampak mengalami kenaikan pesanan penjualan mobil dalam 10 hari sejak insentif tersebut diberikan.
PPnBM sektor otomotif berlaku, Gaikindo sebut ada kenaikan pesanan mobil
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yakin insentif berupa penurunan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) dapat menggairahkan kembali industri otomotif dalam negeri pada tahun ini. Sekretaris Jenderal Gaikindo Kukuh Kumara menyampaikan, para pelaku industri otomotif tampak antusias menyambut pemberian insentif PPnBM yang diberlakukan per 1 Maret 2021 lalu. Diharapkan pula insentif tersebut dapat mengerek penjualan mobil di Indonesia pada tahun ini. Dalam catatan Kontan, Gaikindo menargetkan penjualan mobil di tahun ini mencapai 750.000 unit. Kukuh mengaku, pihaknya belum memiliki data resmi terkait realisasi sementara penjualan mobil usai insentif PPnBM diberikan. Namun, berdasarkan laporan yang masuk ke Gaikindo, beberapa outlet penjualan kendaraan bermotor di Indonesia yang tampak mengalami kenaikan pesanan penjualan mobil dalam 10 hari sejak insentif tersebut diberikan.