JAKARTA. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menegaskan tetap akan memberikan dukungan penuh kepada pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa sebagai kandidat Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2014 - 2019. Menurut Muhammad Romahurmuzy, Sekretaris Jenderal PPP, dukungan PPP disampaikan secara bulat. "Sebab, PPP sadar akan kebutuhan Indonesia akan kepemimpinan nasional yang adil, visioner, berwawasan, berkualitas, penuh ketegasan dan berpengalaman," kata Romy pada KONTAN, via BBM, Senin, (19/5). Dengan demikian, Koalisi pendukung Prabowo-Hatta terdiri dari Partai Gerindra, PPP, PAN, PKS, dan Partai Golkar. Gabungan total kursi kelima partai tersebut berjumlah 292 kursi alias 52,1% dari total kursi DPR RI. "Insya Allah sebuah syarat cukup utk dukungan mayoritas di parlemen jika saatnya Prabowo-Hatta mendapatkan amanah sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI," ujar Romy. Kepastian ini menepis spekulasi PPP diramalkan akan menarik mundur dari gerbong Prabowo. Sebab, kandidat yang dipilih adalah Hatta Rajasa, Ketua Umum PAN. Padahal PPP berharap Suryadarma Ali, Ketua Umum PPP, yang dipilih mendampingi Prabowo.
PPP mendukung penuh Prabowo-Hatta
JAKARTA. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menegaskan tetap akan memberikan dukungan penuh kepada pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa sebagai kandidat Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2014 - 2019. Menurut Muhammad Romahurmuzy, Sekretaris Jenderal PPP, dukungan PPP disampaikan secara bulat. "Sebab, PPP sadar akan kebutuhan Indonesia akan kepemimpinan nasional yang adil, visioner, berwawasan, berkualitas, penuh ketegasan dan berpengalaman," kata Romy pada KONTAN, via BBM, Senin, (19/5). Dengan demikian, Koalisi pendukung Prabowo-Hatta terdiri dari Partai Gerindra, PPP, PAN, PKS, dan Partai Golkar. Gabungan total kursi kelima partai tersebut berjumlah 292 kursi alias 52,1% dari total kursi DPR RI. "Insya Allah sebuah syarat cukup utk dukungan mayoritas di parlemen jika saatnya Prabowo-Hatta mendapatkan amanah sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI," ujar Romy. Kepastian ini menepis spekulasi PPP diramalkan akan menarik mundur dari gerbong Prabowo. Sebab, kandidat yang dipilih adalah Hatta Rajasa, Ketua Umum PAN. Padahal PPP berharap Suryadarma Ali, Ketua Umum PPP, yang dipilih mendampingi Prabowo.
