KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wacana mengubah ambang batas pencalonan presiden alias presidential threshold (PT) terus bergulir. Hal ini membuat sejumlah partai politik berbeda pandangan terkait ambang batas tersebut. Sekjen PPP Arsul Sani mengatakan, PPP mengusulkan ambang batas PT diturunkan menjadi 10 persen. Ia berharap diturunkannya ambang batas PT menjadi 10 persen dapat meningkatkan kualitas kontestasi Pilpres. Kemudian, juga dapat memberi ruang hadirnya lebih banyak capres-cawapres sehingga tersedia pilihan yang lebih banyak bagi rakyat untuk memilih. “PPP setuju dengan usulan menurunkan presidential threshold jadi 10 persen,” kata Arsul ketika dikonfirmasi, Minggu (19/7).
PPP usul presidential threshold diturunkan menjadi 10%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wacana mengubah ambang batas pencalonan presiden alias presidential threshold (PT) terus bergulir. Hal ini membuat sejumlah partai politik berbeda pandangan terkait ambang batas tersebut. Sekjen PPP Arsul Sani mengatakan, PPP mengusulkan ambang batas PT diturunkan menjadi 10 persen. Ia berharap diturunkannya ambang batas PT menjadi 10 persen dapat meningkatkan kualitas kontestasi Pilpres. Kemudian, juga dapat memberi ruang hadirnya lebih banyak capres-cawapres sehingga tersedia pilihan yang lebih banyak bagi rakyat untuk memilih. “PPP setuju dengan usulan menurunkan presidential threshold jadi 10 persen,” kata Arsul ketika dikonfirmasi, Minggu (19/7).