PPRO baru realisasikan belanja Rp 400 miliar



JAKARTA. Meski sudah mendekati penghujung tahun 2016, emiten properti PP Properti Tbk (PPRO) masih memiliki sisa belanja modal alias capital expenditure (capex) yang tak sedikit. Awal 2016, anak usaha PT Pembangunan Perumahan Tbk telah menganggarkan capex sebesar Rp 800 miliar.

Direktur Keuangan PT PP Properti, Indaryano mengakui, hingga saat ini, perseroan baru memakai setengah dari belanja modal tersebut yakni di angka Rp 400 miliar.

Menurutnya, di kuartal IV, PPRO berencana memakai belanja modal tersebut untuk pembelian lahan perusahaan. Sayang, Indaryanto masih enggan menyebut di mana saja lahan yang akan dibeli.


"Untuk capex 2017 memang sudah ada angka namun belum bisa diumumkan sekarang, yang jelas lebih besar dibandingkan capex 2016," kata Indaryanto, Selasa (8/11)

Dalam catatan KONTAN, PPRO akan menambah landbank seluas 20 ha-30 ha dengan lokasi yang masih dirahasiakan. Saat ini, total landbank perusahaan sekitar 65 ha.

PPRO menjadi salah satu emiten properti yang berkinerja kinclong di kuartal III 2016. Pendapatan naik 51% year on year (yoy) menjadi Rp 1,5 triliun dari sebelumnya Rp 1,03 triliun. Perolehan pendapatan ini membuat PPRO menjadi optimistis akan pencapaian mereka hingga akhir tahun mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini