KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah mendorong investasi di peternakan sapi. Hingga Mei tahun ini sudah terdapat lima investor yang akan mengembangkan sektor ini. Melalui investasi ini, diperkirakan akan ada tambahan produksi daging sapi sebanyak 128.000 ton atau setara dengan 237.000 ekor sapi. Sekretaris Jenderal Perhimpunan Peternak Sapi Kerbau Indonesia (PPSKI) Rochadi Tawaf berpendapat investasi di sektor ini masih sulit berkembang dan sulit meningkatkan produksi sapi di dalam negeri. Hal ini dikarenakan bisnis peternakan yang ada dalam negeri saat ini masih menghadapi berbagai kendala. Menurutnya, kendala-kendala tersebut bisa dilihat dari regulasi yang ada saat ini. Mulai dari adanya kebijakan impor daging beku yang memberatkan peternak, kebijakan impor dengan skema 1:5, dan berbagai kebijakan lainnya.
PPSKI: Pengusaha butuh kepastian berusaha sektor peternakan sapi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah mendorong investasi di peternakan sapi. Hingga Mei tahun ini sudah terdapat lima investor yang akan mengembangkan sektor ini. Melalui investasi ini, diperkirakan akan ada tambahan produksi daging sapi sebanyak 128.000 ton atau setara dengan 237.000 ekor sapi. Sekretaris Jenderal Perhimpunan Peternak Sapi Kerbau Indonesia (PPSKI) Rochadi Tawaf berpendapat investasi di sektor ini masih sulit berkembang dan sulit meningkatkan produksi sapi di dalam negeri. Hal ini dikarenakan bisnis peternakan yang ada dalam negeri saat ini masih menghadapi berbagai kendala. Menurutnya, kendala-kendala tersebut bisa dilihat dari regulasi yang ada saat ini. Mulai dari adanya kebijakan impor daging beku yang memberatkan peternak, kebijakan impor dengan skema 1:5, dan berbagai kebijakan lainnya.