Prabowo-Hatta kuasai Bodetabek



JAKARTA. Pasangan calon presiden-wakil presiden, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, berhasil menguasai wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek), dalam Pemilihan Presiden 2014 yang berlangsung 9 Juli lalu.Di Kota Bogor, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menang di enam kecamatan berdasarkan rekapitulasi suara Pilpres di Kota Bogor yang digelar KPU Kota Bogor, Jalan Loader, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Rabu (16/7). Rapat pleno dipimpin langsung dipimpin Ketua KPU Undang Suryatna. "Berdasarkan hasil rekapitulasi, pasangan calon nomor unit 1, Prabowo-Hatta memperoleh suara 340.286 suara dan pasangan nomor urut 2, Jokowi-Kalla memperoleh 210.578 suara," katanya.Di Depok, Prabowo-Hatta juga berjaya. Pasangan itu mengungguli Jokowi-JK di semua kecamatan di Depok yakni di 11 kecamatan. Hasilnya ditetapkan dalam rapat pleno di KPUD Kota Depok di Gedung Sasono Mulyo, di Jalan Kampung Kalimulya, Cilodong, kemarin.Total perolehan suara Prabowo-Hatta di Kota Depok adalah 543.284 suara atau 56,83%, sementara Jokowi-JK mendapat 412.695 suara atau 43.17%. Total suara sah adalah 955.979.Keunggulan Prabowo-Hatta pun tampak di Kabupaten Tangerang. Ketua KPU Kabupaten Tangerang, Jamaludin, pada Rabu (16/7) malam mengatakan, dari 29 kecamatan di Kabupaten Tangerang, Prabowo-Hatta hanya kalah di dua kecamatan. "Hanya kalah di kecamatan Kelapa Dua dan Kosambi. Sisanya pasangan nomor unit 1 yang menang," katanya.Jamaludin merinci, jumlah suara total yang diperoleh Prabowo-Hatta adalah sebanyak 878.685 suara. dengan persentase 59,17%. Sementara pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla hanya memperolehl 606.456 suara dengan persentase 40,83%.Kabupaten Bekasi juga dikuasai Prabowo-Hatta. Rapat pleno rekapitulasi di Sekretariat KPU Kabupaten Bekasi. Jalan Raya Rengasbandung. Kedungwaringin, kemarin menetapkan. Prabowo-Hatta mendulang 61,99% perolehan suara di 23 kecamatan se-Kabupaten Bekasi dengan total raihan atau 906.196 suara. Sementara Jokowi-Kalla hanya 38,01% atau 555.723 suara.Ketua KPU Kabupaten Bekasi Idham Holik menuturkan, sempat ada koreksi yang diutarakan tim sukses Jokowi-JK saat rekapitulasi karena persoalan kesalahan dalam penulisan perolehan suara di tingkat PPK Cibarusah. Namun persoalan tersebut bisa diselesaikan. (m2/faf/suf/dwi/bum/ wid/kar/chi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Yudho Winarto