KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto perintahkan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono untuk membangun jalur kereta api di Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi. 

Prabowo menegaskan pembangunan jalur kereta api ini sekaligus untuk menurunkan biaya logistik. Sehingga produk dalam negeri jauh lebih kompetitif. 

"Jadi nanti saya kasih petunjuk ke Menko Infrastruktur, rencanakan yang baik. Trans-Sumatra railway, Trans-Kalimantan railway, Trans-Sulawesi railway," jata Prabowo dalam Peresmian Stasiun Tanah Abang Baru, Selasa (4/11/2024). 

KB Bank Ajak Generasi Muda Kembangkan Ekonomi Kreatif Melalui Program GenKBiz

Baca Juga: Prabowo Restui Tambahan Anggaran KAI Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL Baru

Prabowo mengingatkan bahwa kereta api ini tidak hanya mengangkut penumpang saja tetapi juga barang termasuk hasil bumi di tanah air. 

Dengan kereta api, pedagang bisa membawa hasil bumi adri pedalaman untuk dibawa ke kota ataupun pelabuhan. 

"Kelapa sawit, karet, kopi timah, tambang-tambang, nikel. Banyak sekali. Daripada pakai truk-truk yang banyak, jalan rusak. Habisin BBM,  kereta api listrik, kita akan sangat turunkan biaya ekonomi," ujar Prabowo. 

Baca Juga: Prabowo Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Nilai Investasi Capai Rp 380 Miliar

Prabowo belum menargetkan kapan proyek ini rampung. Yang terang, pihaknya meminta agar pembantunya merencanakan dengan matang untuk pembangunan kereta api di luar Jawa. 

Baca Juga: Bos KAI Pastikan Harga Tiket Kereta Khusus Petani dan Pedagang Lebih Terjangkau

Selanjutnya: Baramulti Suksessarana (BSSR) Siap Tebar Dividen Interim US$ 35 Juta

Menarik Dibaca: Persiapan Keuangan Haji 2026, Bank Muamalat Siapkan Tabungan iB Hijrah Haji

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News