KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto menyebut pembangunan tanggul laut raksasa alias Giant Sea Wall (GSW) yang membentang dari Banten hingga Gresik membutuhkan dana jumbo US$ 80 miliar atau sekitar Rp 1.300 triliun. Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie mengatakan bahwa proyek ini telah direncanakan sejak 30 tahun lalu, di mana ini untuk kelangsungan hidup masyarakat. “Untuk pembiayaan, tadi kan sudah dibicarakan bahwa untuk di Jakarta saja, kalau tidak salah tadi angkanya sekitar US$ 8 miliar tapi kan bukan setahun-dua tahun, itu bisa 8 tahunan. Dengan kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah dan nanti kita lihat imbal hasilnya bagaimana kalau di swasta yang mau,” ujarnya saat ditemui di JICC, Jakarta, Kamis (13/6).
Prabowo Sebut Proyek Giant Sea Wall Butuh US$ 80 Miliar, Begini Respons Kadin
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto menyebut pembangunan tanggul laut raksasa alias Giant Sea Wall (GSW) yang membentang dari Banten hingga Gresik membutuhkan dana jumbo US$ 80 miliar atau sekitar Rp 1.300 triliun. Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie mengatakan bahwa proyek ini telah direncanakan sejak 30 tahun lalu, di mana ini untuk kelangsungan hidup masyarakat. “Untuk pembiayaan, tadi kan sudah dibicarakan bahwa untuk di Jakarta saja, kalau tidak salah tadi angkanya sekitar US$ 8 miliar tapi kan bukan setahun-dua tahun, itu bisa 8 tahunan. Dengan kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah dan nanti kita lihat imbal hasilnya bagaimana kalau di swasta yang mau,” ujarnya saat ditemui di JICC, Jakarta, Kamis (13/6).
TAG: