KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto menargetkan seluruh anak di Indonesia mendapatkan akses makan bergizi gratis pada akhir 2025. 

Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam keterangannya kepada awak media usai meresmikan proyek ketenagalistrikan di 18 provinsi di Kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, pada Senin, 20 Januari 2025. 

"Makan bergizi ini secara fisik tidak mudah untuk segera ke seluruh rakyat. Untuk itu, saya Prabowo Subianto Presiden Republik Indonesia, saya minta maaf kepada semua orang tua, kepada semua anak-anak yang belum menerima. Tapi saya yakini bahwa tahun 2025, akhir 2025 semua anak Indonesia akan dapat makan bergizi," ucap Prabowo usai meresmikan proyek ketenagalistrikan di Kawasan PLTA Jatigede, Senin (20/1).

BPJS Kesehatan Torehkan Prestasi di Indonesia Technology Excellence Awards 2025

Baca Juga: 100 Hari Pertama, Prabowo Lebih Baik Dari Jokowi, Tapi Sejumlah Menteri Bermasalah

Prabowo menjelaskan bahwa hambatan dalam distribusi makan bergizi gratis tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga administratif. Serta pentingnya pengamanan dana agar tidak terjadi penyelewengan. 

Namun, Prabowo menekankan bahwa pemerintah terus berupaya yang terbaik untuk masyarakat.

"Proses mengamankan supaya uang yang dikirim tidak hilang, itu ada proses yang harus kita laksanakan. Dan untuk itu membutuhkan waktu. Tapi saya beri penekanan diupayakan cari cara yang terbaik, tercepat supaya semua anak-anak kita bisa merasakan," jelas Prabowo.

Prabowo kembali menekankan bahwa proyek makan bergizi gratis bukan merupakan proyek yang ringan. 

Baca Juga: Prabowo Minta Maaf Banyak Anak yang Belum Terima Makan Bergizi Gratis

Namun terkait anggaran, Presiden meyakinkan bahwa dana untuk program makan bergizi sudah tersedia. 

"Ini proyek yang sangat besar, tidak ringan, fisiknya tidak ringan. Tapi saya jamin dananya ada, saya jamin dananya ada untuk semua anak-anak Indonesia makan. Yang sudah tidak perlu (program) makan ya tidak apa-apa. Beri jatahnya kepada yang perlu," ucap Prabowo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News