Pramono Edhie calonkan diri jadi Ketum Demokrat?



JAKARTA. Nama Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie semakin santer disebut sebagai salah satu kandidat yang akan bertarung dalam bursa calon Ketua Umum Partai Demokrat. Sejumlah politisi Demokrat bahkan sudah secara terang-terangan menyampaikan dukungannya terhadap adik ipar Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono itu. Politisi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, mengaku sudah berbicara dengan Pramono Edhie. "Aku sendiri sudah mengutarakan dukunganku ke Pak Pramono. Aku bicara dari hati ke hati, Pak Pramono siap untuk maju," ujar Ruhut, di Jakarta, Kamis (12/3). Menurut Ruhut, sosok Pramono Edhie dianggap paling mampu menyelamatkan Partai Demokrat yang disebutnya terancam karam itu. Pramono, kata Ruhut, adalah sosok pemimpin yang berintegritas, dekat dengan rakyat, dan sederhana. "Pak Pramono juga aku yakin tidak akan ada yang menolak karena memang rekam jejaknya sangat baik selama ini. Apalagi kalau mendapat restu dari Pak SBY," kata Ruhut. Mengenai calon eksternal, menurutnya, justru tidak mewakili faksi apa pun di Demokrat. "Kalau bisa, Pak Pramono segera saja pensiun dini karena dia kan masih aktif menjadi tentara dan pensiunnya Mei. Jadi, saya dukung untuk maju dan pensiun dini," ujarnya. Selama ini, Pramono Edhie tak pernah mau menanggapi perihal kemungkinan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Demokrat. Berkali-kali Pramono mengatakan bahwa ia masih aktif sebagai Pimpinan TNI sehingga tidak bisa berkomentar terkait kepartaian. Namun, jika sudah pensiun, ia berjanji akan memberikan tanggapan atas hal-hal yang selama ini ditanyakan. Seperti diketahui, menjelang pelaksanaan kongres luar biasa (KLB) Demokrat akhir Maret mendatang, sejumlah nama disebut-sebut menjadi kandidat kuat pengganti Anas Urbaningrum. Selain Pramono Edhie, ada sejumlah nama lainnya, di antaranya, Hadi Utomo (mantan Ketua Umum Partai Demokrat), Marzuki Alie (Wakil Ketua Dewan Pembina), Edhie Baskoro Yudhoyono (Sekjen), dan Ny Ani Yudhoyono. Sementara, dari kalangan eksternal yakni Djoko Suyanto (Menkopolhukam) dan Gita Wirjawan (Menteri Perdagangan) juga dianggap layak memimpin Demokrat. (Sabrina Asril/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: