JAKARTA. Indonesia dapatkan suntikan dana pinjaman dari Pemerintah Prancis sebesar US$ 175 juta atau setara dengan Rp 1,71 triliun untuk pembangunan prasarana transportasi di Bandung. Perjanjian Pinjaman (Credit Facility Agreement) Bandung Urban Railway Transport Development dan Electrification Padalarang-Cicalengka Line Project telah ditandatangani oleh Dirjen Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan, Robert Pakpahan dan Indonesia Country Director-AgenceFrancise De Development (AFD), Vicent Rosert. Selain itu, pada kesempatan tersebut juga ditandatangani dokumen Financial Protocol oleh Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Corinne Breuze dan perjanjian Implementation Agreement oleh Director of Institutional Activities-Natixis, Bernanrd Lemperiere.
Prancis suntik Rp 1,7 T untuk tranportasi Bandung
JAKARTA. Indonesia dapatkan suntikan dana pinjaman dari Pemerintah Prancis sebesar US$ 175 juta atau setara dengan Rp 1,71 triliun untuk pembangunan prasarana transportasi di Bandung. Perjanjian Pinjaman (Credit Facility Agreement) Bandung Urban Railway Transport Development dan Electrification Padalarang-Cicalengka Line Project telah ditandatangani oleh Dirjen Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan, Robert Pakpahan dan Indonesia Country Director-AgenceFrancise De Development (AFD), Vicent Rosert. Selain itu, pada kesempatan tersebut juga ditandatangani dokumen Financial Protocol oleh Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Corinne Breuze dan perjanjian Implementation Agreement oleh Director of Institutional Activities-Natixis, Bernanrd Lemperiere.