KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi kembali melemah pada perdagangan hari ini, Rabu 27 September 2023. Penurunan IHSG menjadi kesempatan bagus untuk beli saham yang diprediksi memiliki prospek menarik. Prediksi IHSG hari ini rawan melanjutkan koreksi setelah pelemahan pada perdagangan sebelumnya. IHSG ditutup anjlok di perdagangan Selasa (26/9). IHSG merosot 1,07% atau 74,58 poin ke 6.923,80 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Prediksi IHSG hari ini berpotensi turun karena sejumlah faktor. Salah satu faktor yang bakal menggerus IHSG adalah kabar tak sedap dari bursa Amerika Serikat (AS) yang baru saja menutup perdagangan pagi ini waktu Indonesia.
Wall Street ditutup anjlok lebih dari 1% karena imbal hasil US Treasury tenor 10 tahun mempertahankan level tertinggi dalam beberapa tahun, dengan investor masih bergulat dengan prospek suku bunga tinggi dalam jangka panjang dan dampak ekonomi. Selasa (26/9), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 388,00 poin atau 1,14% menjadi 33.618,88, indeks S&P 500 anjlok 63,91 poin atau 1,47% ke 4.273,53 dan indeks Nasdaq Composite ambles 207,71 poin, atau 1,57% ke 13.063,61. Seluruh sektor pada indeks S&P 500 berakhir melemah. Sektor teknologi kelas berat anjlok 1,8%, sedangkan sektor utilitas yang sensitif terhadap suku bunga dan sektor real estat masing-masing melemah 3,05% dan 1,8%. Indeks Dow juga membukukan persentase penurunan satu hari terbesar sejak Maret. Sementara rata-rata ketiga indeks utama berakhir pada level penutupan terendah dalam lebih dari tiga bulan. Yang menambah kekhawatiran investor adalah potensi penutupan sebagian pemerintahan Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan, yang menurut lembaga pemeringkat Moody's akan merugikan peringkat kredit negara tersebut.
Baca Juga: Wall Street Merosot, Nasdaq Terjun Paling Dalam Pada Selasa (26/9) Di sisi lain, yield US Treasury tenor acuan 10-tahun telah naik ke level tertinggi dalam 16-tahun setelah prospek suku bunga jangka panjang Federal Reserve (The Fed) yang hawkish pada minggu lalu. Analis Phintraco Sekuritas, Alrich Paskalis Tambolang pun prediksi IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan dengan
support 6.900 dan
resistance 6.950 pada perdagangan hari ini, Rabu (27/9). Pelemahan ini diikuti terbentuknya
deathcross di
overbought area pada Stochastic RSI dan divalidasi dengan
death cross pada MACD dan MA20 (6.970)
break low. Kondisi tersebut memperkuat indikasi pelemahan lanjutan. Dari eksternal, sentimen berasal dari pelaku pasar yang khawatir dengan dampak negatif jika terjadi
government shutdown AS yang mengharuskan menghentikan beberapa fungsi lembaga di sana. Investor juga menanti hasil pidato dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell dalam acara pertemuan Town Hall dengan sejumlah tenaga pengajar pada hari Kamis. Sebaliknya, terdapat beberapa ekspektasi positif terkait rilisnya sejumlah data ekonomi. AS akan merilis data PDB kuartal kedua yang diperkirakan tumbuh 2,2% YoY. PDB kuartal kedua 2023 Inggris Inggris diperkirakan tumbuh 0,4% YoY dari sebelumnya 0,2% YoY. Selain itu, Kawasan Eropa juga akan merilis data inflasi September 2023 yang diperkirakan melambat ke 4,6% YoY. Saat harga saham di pasar secara umum melemah, Alrich rekomendasi
speculative buy untuk saham Miratel (
MTEL), PT Midi Utama Indonesia Tbk (
MIDI), PT Ace Hardware Indonesia Tbk (
ACES). Selain itu, Alrich rekomendasi
trading buy untuk saham Telkom Indonesia (
TLKM), PT Astra International Tbk (
ASII), Sumber Alfaria (
AMRT), dan Elang Mahkota Teknologi (
EMTK). Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan IHSG besok berpeluang bergerak menguat terbatas dengan
support 6.900 dan
resistance 6.960.
“Untuk sentimen, kami perkirakan masih seputar nilai tukar rupiah terhadap USD, harga komoditas dunia, dan investor masih mencermati akan kebijakan The Fed dan ekonomi China,” kata Herditya. Herditya merekomendasikan investor untuk mencermati Mitra Adiperkasa (
MAPI) dengan target harga Rp 1.910-Rp 1.950, PT Mitra Pinasthika Mustika (
MPMX) dengan target harga Rp 1.045-Rp 1.070 dan Sumber Alfaria (
AMRT) dengan target harga Rp 3.020-Rp 3.060. Itulah prediksi IHSG dan rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan hari ini, Rabu 27 September 2023. Ingat, segala risiko investasi atas rekomendasi saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Adi Wikanto