KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prediksi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini Senin 6 Maret 2023 berpotensi melemah. Meski IHSG diprediksi tertekan, investor bisa meraih cuan dari perdagangan hari ini dengan mencermati sejumlah saham pilihan analis.

Prediksi IHSG hari ini melemah melanjutkan tren negatif pada perdagangan sebelumnya. IHSG ditutup melemah 0,64% atau turun 43,77 poin ke level 6.813,63 pada Jumat (3/3). 

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menjelaskan pelaku pasar juga akan mencari rilis data Neraca Perdagangan China, baik ekspor dan impor periode Januari-Februari 2023. 

Adapun Neraca Perdagangan China diperkirakan naik ke US$ 80,9 miliar. Sementara ekspor diperkirakan melambat ke 10% dari sebelumnya 9,9% dan impor diperkirakan melambat ke 5,3% dari 7,5%.

Baca Juga: Simak Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Senin (6/3) Hari Ini

Secara teknikal, Valdy prediksi IHSG hari ini berpotensi pembentukan deathcross di Stochastic RSI, sejalan dengan pelebaran negative slope MACD. "Hal ini mengindikasikan potensi pelemahan lanjutan. IHSG diperkirakan akan uji support level 6.780 pada Senin (6/3)," tutu dia. 

Untuk perdagangan Senin (6/3), Phintraco Sekuritas memilih saham SMGR, INTP, LSIP, TLKM dan EXCL menjadi top picks.

Harga saham EXCL pada perdagangan Jumat 3 Maret 2023 ditutup di level 2.090 naik 10 poin atau 0,48% dibandingkan sehari sebelumnya. Dalam perdagangan sepanjang pekan lalu, harga saham EXCL terakumulasi turun 180 poin atau 7,93%.

Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas, Cheril Tanuwijaya menjelaskan pergerakan IHSG salah satunya akan ditopang oleh rilis kinerja yang positif. 

"Serta sentimen positif dari Bursa global pasca pembukaan China yang berhasil mendongkrak perekonomian China," jelas dia kepada Kontan, Minggu (5/3). 

Meski begitu investor dan pelaku pasar akan mencermati sejumlah data yang akan dirilis pekan ini. Diantaranya, pidato Jerome Powell, Gubernur The Fed, terkait kebijakan moneternya. 

Baca Juga: IHSG Tertekan 0,63% Sepekan, Masih Ada Saham-Saham yang Naik Puluhan Persen

Selain itu, investor juga akan mencermati data pengangguran di AS. Sementara dari dalam negeri, lanjut Cheril, pelaku pasar akan mencermati rilis data devisa dan Indeks Keyakinan Konsumen Indonesia (KIK). 

Sementara, Cheril menjagokan GOTO, BUKA dan WIIM. Harga saham BUKA pada perdagangan Jumat 3 maret 2023 ditutup di level 266 naik 2 poin atau 0,76% dibandingkan sehari sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto