JAKARTA. Allianz Life Indonesia mencatatkan kinerja positif pada bisnis syariah sepanjang tiga bulan pertama di tahun 2010.Premi bruto atawa gross written premium (GWP) selama kuartal pertama tahun 2010 tercatat Rp 69,2 miliar atau tumbuh 89% dibandingkan pencapaian periode yang sama tahun sebelumnya Rp 36,6 miliar.“Pertumbuhan yang menggembirakan sepanjang tiga bulan pertama tahun ini meyakinkan kami untuk mampu mencapai target yang ditetapkan pada awal tahun yakni GWP Rp 270 miliar dan Annualized Net Premium (ANP) atau premi baru yang disetahunkan Rp 180 miliar,” ujar Direktur Syariah Allianz Life Indonesia Kiswati Soeryoko, dalam rilis pers, Rabu (7/7).Kiswati mengatakan, strategi untuk mencapai target dan menghadapi persaingan saat ini adalah penguatan kanal distribusi, terutama bancassurance dan kesehatan individu. Untuk kanal distribusi bancassurance, Allianz telah menggandeng mitra perbankan terpercaya baik lokal maupun joint venture untuk memasarkan produknya. Jumlah polis Allianz Life Syariah tumbuh 58% dari sekitar 4.300 pada kuartal I 2009 menjadi 6.800 polis pada periode tahun ini. “Saat ini polis kami didominasi oleh nasabah produk unitlink, tapi kami juga mulai menggenjot kinerja asuransi kesehatan individutahun ini,” katanya. Kiswati menambahkan, saat ini produk unitlink Allianz Life Syariah terdiri dari AlliSya Protection Plus, AlliSya Maxi Fund Plus & AlliSya Invest Plus. Sedangkan produk kesehatan individu yakni AlliSya Care.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Premi Allianz Life Syariah Tumbuh 89%
JAKARTA. Allianz Life Indonesia mencatatkan kinerja positif pada bisnis syariah sepanjang tiga bulan pertama di tahun 2010.Premi bruto atawa gross written premium (GWP) selama kuartal pertama tahun 2010 tercatat Rp 69,2 miliar atau tumbuh 89% dibandingkan pencapaian periode yang sama tahun sebelumnya Rp 36,6 miliar.“Pertumbuhan yang menggembirakan sepanjang tiga bulan pertama tahun ini meyakinkan kami untuk mampu mencapai target yang ditetapkan pada awal tahun yakni GWP Rp 270 miliar dan Annualized Net Premium (ANP) atau premi baru yang disetahunkan Rp 180 miliar,” ujar Direktur Syariah Allianz Life Indonesia Kiswati Soeryoko, dalam rilis pers, Rabu (7/7).Kiswati mengatakan, strategi untuk mencapai target dan menghadapi persaingan saat ini adalah penguatan kanal distribusi, terutama bancassurance dan kesehatan individu. Untuk kanal distribusi bancassurance, Allianz telah menggandeng mitra perbankan terpercaya baik lokal maupun joint venture untuk memasarkan produknya. Jumlah polis Allianz Life Syariah tumbuh 58% dari sekitar 4.300 pada kuartal I 2009 menjadi 6.800 polis pada periode tahun ini. “Saat ini polis kami didominasi oleh nasabah produk unitlink, tapi kami juga mulai menggenjot kinerja asuransi kesehatan individutahun ini,” katanya. Kiswati menambahkan, saat ini produk unitlink Allianz Life Syariah terdiri dari AlliSya Protection Plus, AlliSya Maxi Fund Plus & AlliSya Invest Plus. Sedangkan produk kesehatan individu yakni AlliSya Care.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News