KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) mencatat realisasi pendapatan premi asuransi umum sebesar Rp 1,8 triliun pada tahun 2020 lalu. Angka ini turun secara 2,5% year on year (yoy) dibandingkan 2019 lalu. Presiden Direktur Aswata Christian Wirawan Wanandi menjabarkan bahwa pihaknya mengalami perlambatan kinerja pada asuransi properti, sejalan dengan tekanan bisnis asuransi secara keseluruhan. Melemahnya daya beli membuat banyak nasabah yang mengurangi belanja asuransi. "Selain itu pada bisnis asuransi kendaraan bermotor juga alami penurunan sampai 25%," kata Christian kepada Kontan.co.id, Senin (8/2).
Ia menilai bahwa kinerja industri asuransi umum cukup tertekan oleh penyebaran virus corona. Dua lini bisnis utama asuransi umum, yakni asuransi kendaraan bermotor dan properti mengalami koreksi hingga saat ini. Baca Juga: Mudahkan nasabah bayar premi, Aswata gandeng Indomaret