JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Sequis Life sepanjang kuartal I 2011 telah mendapatkan total premi lebih dari Rp 400 miliar. Nilai tersebut tumbuh 20% dibanding periode yang sama di 2010. Sementara itu laba Sequis Life tercatat lebih dari Rp 50 miliar atau tumbuh 10% dibanding periode yang sama di 2010. Untuk premi bisnis baru sebesar Rp 150 miliar, naik 35% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu. Presiden Direktur Sequis Life Tatang Widjaja mengatakan, tahun ini targetnya perseroan akan menaikkan nilai aset menjadi Rp 7,8 triliun atau tumbuh 14,7% dibanding nilai aset di 2010 yang sebesar Rp 6,8 triliun.Tatang menjelaskan porsi antara unitlink dan tradisional masing-masing 75% dan 25%. Ia mengaku, fokus produk asuransinya adalah untuk regular premium. Pasalnya profit marginnya lebih tinggi dan bisnis lebih berkesinambungan. Sekaligus menyiasati agar tidak terjadi keluar masuknya agen.Sedangkan untuk produk unitlink saat ini total dana kelola Sequis Life sebesar Rp 3 triliun. Kebanyakan akan ditempatkan pada saham. “Sementara itu untuk produk tradisional besar dana kelolaannya sebesar Rp 3,8 triliun, yakni sebesar 85% ditempatkan pada obligasi pemerintah,” ujar Tatang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Premi Sequis Life naik 20% pada kuartal I 2011
JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Sequis Life sepanjang kuartal I 2011 telah mendapatkan total premi lebih dari Rp 400 miliar. Nilai tersebut tumbuh 20% dibanding periode yang sama di 2010. Sementara itu laba Sequis Life tercatat lebih dari Rp 50 miliar atau tumbuh 10% dibanding periode yang sama di 2010. Untuk premi bisnis baru sebesar Rp 150 miliar, naik 35% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu. Presiden Direktur Sequis Life Tatang Widjaja mengatakan, tahun ini targetnya perseroan akan menaikkan nilai aset menjadi Rp 7,8 triliun atau tumbuh 14,7% dibanding nilai aset di 2010 yang sebesar Rp 6,8 triliun.Tatang menjelaskan porsi antara unitlink dan tradisional masing-masing 75% dan 25%. Ia mengaku, fokus produk asuransinya adalah untuk regular premium. Pasalnya profit marginnya lebih tinggi dan bisnis lebih berkesinambungan. Sekaligus menyiasati agar tidak terjadi keluar masuknya agen.Sedangkan untuk produk unitlink saat ini total dana kelola Sequis Life sebesar Rp 3 triliun. Kebanyakan akan ditempatkan pada saham. “Sementara itu untuk produk tradisional besar dana kelolaannya sebesar Rp 3,8 triliun, yakni sebesar 85% ditempatkan pada obligasi pemerintah,” ujar Tatang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
