KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Bank Dunia, David Malpass, pada hari Rabu (25/5) menyebut invasi Rusia ke Ukraina dapat memberi dampak pada harga pangan dan energi secara global. Pada akhirnya, kondisi tersebut bisa memicu resesi global. Berbicara dalam acara Kamar Dagang AS, Malpass menjadikan ekonomi Jerman, terbesar keempat di dunia, sebagai contohnya. Ekonomi Jerman saar ini telah melambat secara substansial karena harga energi yang lebih tinggi. Pengurangan produksi pupuk dapat memperburuk kondisi di tempat lain. "Saat kita melihat PDB global, saat ini sulit untuk melihat bagaimana kita menghindari resesi. Gagasan tentang penggandaan harga energi sudah cukup untuk memicu resesi dengan sendirinya," ungkap Malpass, seperti dikutip Reuters.
Presiden Bank Dunia Mengajak Semua Negara Bersiap Hadapi Resesi Global
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Bank Dunia, David Malpass, pada hari Rabu (25/5) menyebut invasi Rusia ke Ukraina dapat memberi dampak pada harga pangan dan energi secara global. Pada akhirnya, kondisi tersebut bisa memicu resesi global. Berbicara dalam acara Kamar Dagang AS, Malpass menjadikan ekonomi Jerman, terbesar keempat di dunia, sebagai contohnya. Ekonomi Jerman saar ini telah melambat secara substansial karena harga energi yang lebih tinggi. Pengurangan produksi pupuk dapat memperburuk kondisi di tempat lain. "Saat kita melihat PDB global, saat ini sulit untuk melihat bagaimana kita menghindari resesi. Gagasan tentang penggandaan harga energi sudah cukup untuk memicu resesi dengan sendirinya," ungkap Malpass, seperti dikutip Reuters.