KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Direktur PT Merck Tbk (MERK) Evie Yulin akan menjabat sebagai Ketua International Pharmaceutical Manufacturers Group (IPMG) mulai April 2025. Evie menggantikan Ait-Allah Mejri yang akan pensiun pada akhir Maret 2024.

Adapun, IPMG merupakan organisasi yang mewakili lebih dari 27 perusahaan farmasi berbasis penelitian dan layanan kesehatan di Indonesia melalui inovasi, kemitraan, dan advokasi. Evie sendiri saat ini merupakan Wakil Ketua IPMG.

Evie mengaku antusias dengan peran barunya sebagai Ketua IPMG. Evie berkomitmen untuk menjembatani kesenjangan antara kesehatan masyarakat dan sektor swasta. "Guna menghadirkan inovasi medis penting bagi pasien di Indonesia," ungkap Evie dalam keterangan tertulis yang disiarkan Selasa (25/2).

Hasil Studi Sebut PNM Mekaar Asah Kepemimpinan Perempuan Akar Rumput

Baca Juga: Merck (MERK) Menargetkan Kinerja Bangkit di Akhir Tahun

Evie lantas mengungkapkan peran IPMG di bawah kepemimpinan Mejri yang mencapai tonggak pencapaian penting, terutama selama pandemi Covid-19. Termasuk dalam transformasi layanan kesehatan di Indonesia serta peluncuran Manifesto untuk Strategi Nasional Obat dan Vaksin Inovatif baru-baru ini. 

"Di bawah kepemimpinan Dr. Mejri, IPMG telah mencapai tonggak pencapaian yang luar biasa. Saya berharap dapat melanjutkan pekerjaan penting ini demi kebaikan masyarakat Indonesia,” tambah Evie.

Sementara itu, Mejri mengenang dalam lima tahun terakhir, IPMG telah memperkuat kemitraan dan memposisikan dirinya sebagai mitra terpercaya dalam mendukung upaya pemerintah untuk meningkatkan akses dan inovasi layanan kesehatan.

“Kehormatan besar bagi saya berkesempatan memimpin IPMG bersama para anggota dewan yang berdedikasi selama periode transformasi dalam lanskap layanan kesehatan Indonesia. Saya yakin Evie Yulin akan meneruskan momentum ini ke depan," kata Mejri.

Sebagai informasi, Evie Yulin merupakan seorang apoteker lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM),  yang memiliki pengalaman lebih dari 25 tahun di industri farmasi. Pada tahun 2010, Evie mencetak sejarah sebagai perempuan pertama yang menjabat sebagai General Manager Merck Healthcare Asia Pacific dan sejak saat itu menjadi Presiden Direktur PT Merck Tbk (MERK).

Baca Juga: Kinerja MERK Lesu Hingga Kuartal III-2024, Simak Strateginya Pacu Pertumbuhan

Sejak 2019, Evie menjabat sebagai Ketua Satuan Tugas Akses (Market Access) IPMG sekaligus menjawab sebagai Wakil Ketua IPMG. Evie berperan untuk menjadi kerja sama  dengan institusi pemerintah, organisasi internasional, lembaga swadaya masyarakat, dan kelompok advokasi pasien untuk meningkatkan akses terhadap obat.

Anggota Dewan IPMG sekaligus Ketua Taskforce Komunikasi dan Presiden Direktur PT Merck Sharp and Dohme Indonesia, George Stylianou menilai pengalaman dan komitmen Evie untuk meningkatkan akses terhadap obat-obatan menjadikannya kandidat ideal untuk memimpin IPMG.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News