JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan menggelar kunjungan kerja ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT) dan Vietnam. Kunjungan itu berlangsung 25 Oktober hingga 31 Oktober 2010 untuk meningkatkan kemitraan startegis Indonesia dan kedua negara. Staf Khusus Presiden bidang hubungan internasional, Teuku Faizasyah menjelaskan pada 25 hingga 26 Oktober 2010, Presiden SBY akan ke mengujungi Shanghai untuk menghadiri Shanghai World Expo 2010. Presiden juga menjadi pembicara utama pada forum bisnis yang dihadiri 300 pengusaha terkemuka RRT dan Indonesia," ujar Faizasyah dalam keterangan pers, Sabtu (23/10).Melalui pertemuan dengan para pengusaha itu diharapkan mendorong meningkatnya investasi pengusaha Tiongkok di Indonesia serta memperluas pemasara produk Indonesia di Tiongkok. "Kunjungan kerja ke RRT ini bertepatan dengan 60 tahun hubungan bilateral Indonesia – RRT, suatu hubungan yang telah diperkokoh oleh kemitraan strategis," kata FaizasyahDi Shanghai, Presiden akan menyakisikan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara pengusaha Indonesia dan RRT untuk mengembangkan kerjasama di bidang pertambangan, energi, pertanian, dan ekonomi kreatif.Selanjutnya, Presiden menggelar kunjungan di Vietnam pada 27 hingga 30 Oktober. Kunjungan ini juga dilakukan dalam rangka peringatan 55 tahun hubungan diplomatik Indonesia Vietnam yang akan jatuh pada tanggal 30 Desember 2010.Fokusnya adalah meningkatkan kerja sama di bidang politik, hukum dan keamanan, ekonomi dan pembangunan, serta sosial budaya dan pariwisata. "Sebagai negara yang terus membangun dan meningkatkan perannya baik di kawasan dan di dunia internasional Vitenam merupakan mitra penting Indonesia.” ujar Faizasyah.Setelah itu, pada 28-30 Oktober Presiden menghadiri KTT ASEAN ke-17. Presiden akan memanfaatkan kesempatan untuk memperjuangkan berbagai kepentingan Indonesia serta kepentingan bersama ASEAN termasuk pembentukan Komunitas ASEAN melalui kemajuan dan langkah konkrit, yaitu Komunitas Politik dan Kemanan ASEAN, Komunitas Ekonomi ASEAN, dan Komunitas Sosial Budaya ASEAN.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Presiden gelar kunjungan kerja ke China dan Vietnam
JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan menggelar kunjungan kerja ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT) dan Vietnam. Kunjungan itu berlangsung 25 Oktober hingga 31 Oktober 2010 untuk meningkatkan kemitraan startegis Indonesia dan kedua negara. Staf Khusus Presiden bidang hubungan internasional, Teuku Faizasyah menjelaskan pada 25 hingga 26 Oktober 2010, Presiden SBY akan ke mengujungi Shanghai untuk menghadiri Shanghai World Expo 2010. Presiden juga menjadi pembicara utama pada forum bisnis yang dihadiri 300 pengusaha terkemuka RRT dan Indonesia," ujar Faizasyah dalam keterangan pers, Sabtu (23/10).Melalui pertemuan dengan para pengusaha itu diharapkan mendorong meningkatnya investasi pengusaha Tiongkok di Indonesia serta memperluas pemasara produk Indonesia di Tiongkok. "Kunjungan kerja ke RRT ini bertepatan dengan 60 tahun hubungan bilateral Indonesia – RRT, suatu hubungan yang telah diperkokoh oleh kemitraan strategis," kata FaizasyahDi Shanghai, Presiden akan menyakisikan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara pengusaha Indonesia dan RRT untuk mengembangkan kerjasama di bidang pertambangan, energi, pertanian, dan ekonomi kreatif.Selanjutnya, Presiden menggelar kunjungan di Vietnam pada 27 hingga 30 Oktober. Kunjungan ini juga dilakukan dalam rangka peringatan 55 tahun hubungan diplomatik Indonesia Vietnam yang akan jatuh pada tanggal 30 Desember 2010.Fokusnya adalah meningkatkan kerja sama di bidang politik, hukum dan keamanan, ekonomi dan pembangunan, serta sosial budaya dan pariwisata. "Sebagai negara yang terus membangun dan meningkatkan perannya baik di kawasan dan di dunia internasional Vitenam merupakan mitra penting Indonesia.” ujar Faizasyah.Setelah itu, pada 28-30 Oktober Presiden menghadiri KTT ASEAN ke-17. Presiden akan memanfaatkan kesempatan untuk memperjuangkan berbagai kepentingan Indonesia serta kepentingan bersama ASEAN termasuk pembentukan Komunitas ASEAN melalui kemajuan dan langkah konkrit, yaitu Komunitas Politik dan Kemanan ASEAN, Komunitas Ekonomi ASEAN, dan Komunitas Sosial Budaya ASEAN.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News