KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan duka yang mendalam atas gempa yang terjadi di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu (5/8).

"Saya atas nama pribadi dan masyarakat Indonesia ucapkan duka yang mendalam atas banyaknya saudara-saudara kita di NTB yg meninggal karena gempa sore kemarin" ucapnya saat meninjau venue pencak silat untuk Asian Games di Taman Mini Indonesia Indah, Senin (6/8).

Presiden Jokowi juga telah memerintahkan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan HAM Wiranto untuk mengkoordinasi dengan seluruh jajaran terkait guna menangani kejadian tersebut. Jajaran tersebut meliputi BNPB, Kementerian Sosial, TNI, dan Polri. 

"Di dalamnya juga banyak turis, saya juga pesan ke Menko (Wiranto) agar penanganan turis dilakukan sebaik-baiknya, jangan sampai ada pelayanan yang kurang, terutama dalam rangka pengaturan jadwal penerbangan, yang kita liat tadi malam banyak yang tertunda," tambah Presiden.

Kemudian, Presiden Jokowi juga memerintahkan untuk adanya penanganan logistik. Tapi untuk masalah ini diakuinya, sejak tadi malam dan pagi ini logistik telah meluncur ke NTB. Termasuk juga didalamnya dokter-dokter yang sudah siap membantu.

Meski begitu diakui Presiden masih mencari waktu yang pas untuk mengunjungi tempat kejadian. Pasalnya, jika dalam waktu dekat ia kesana ditakutkan akan menganggu konsentrasi aparat yang sedang bekerja dilapangkan. "Untuk sementara saya serahkan ke Menkopolhukam. Saya akan cari waktu yang pas," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .