KONTAN.CO.ID - TANGERANG. Presiden Joko widodo menginginkan penyaluran kredit bank untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) lebih tinggi dari 30%. Menurutnya, porsi penyaluran kredit bank untuk UMKM saat ini yang sebesar 20% masih terbilang sangat kecil. "Untuk itu, tadi saya bisik-bisik sama Menko Ekonomi agar minggu depan dikumpulkan perbankan agar bisa kita ajak menaikkan plafon kredit yang berada di posisi 20% menjadi mestinya bisa di atas 30% ," ungkap Presiden dalam pembukaan Sidang Dewan pleno II dan Rapimnas HIPMI, Selasa (7/3). Namun begitu, Jokowi juga menilai allangkah baiknya jika hal tersebut diatur dalam regulasi yang tertuang dalam Undang-Undang tentang Kewirausahaan. Untuk itu, ia berpesan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk segera merampungkan UU tersebut.
Presiden minta kredit bank untuk UMKM lebih dari 30%
KONTAN.CO.ID - TANGERANG. Presiden Joko widodo menginginkan penyaluran kredit bank untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) lebih tinggi dari 30%. Menurutnya, porsi penyaluran kredit bank untuk UMKM saat ini yang sebesar 20% masih terbilang sangat kecil. "Untuk itu, tadi saya bisik-bisik sama Menko Ekonomi agar minggu depan dikumpulkan perbankan agar bisa kita ajak menaikkan plafon kredit yang berada di posisi 20% menjadi mestinya bisa di atas 30% ," ungkap Presiden dalam pembukaan Sidang Dewan pleno II dan Rapimnas HIPMI, Selasa (7/3). Namun begitu, Jokowi juga menilai allangkah baiknya jika hal tersebut diatur dalam regulasi yang tertuang dalam Undang-Undang tentang Kewirausahaan. Untuk itu, ia berpesan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk segera merampungkan UU tersebut.