KONTAN.CO.ID - TEHERAN. TV pemerintah Iran melaporkan, total angka kematian Iran akibat virus corona sudah melampaui 50.000 pada hari Sabtu (5/12/2020), dengan lebih dari satu juta orang terinfeksi. Meski demikian, tingkat penularan di negara yang paling parah terkena dampak di Timur Tengah itu mengalami perlambatan. Reuters memberitakan, Grand Bazaar Teheran, pusat perbelanjaan, dan beberapa bisnis lainnya dibuka kembali setelah dua minggu ditutup, menyusul penurunan infeksi 10% selama beberapa hari terakhir. Menurut siaran televisi tersebut, para pejabat memperingatkan bahwa situasi tetap "rentan" di Teheran dan di kota-kota lain yang telah beralih dari peringatan merah virus corona ke tingkat oranye risiko yang lebih rendah.
Kementerian kesehatan Iran mencatat total 50.016 kematian akibat virus corona pada hari Sabtu dengan 321 kematian baru dalam 24 jam terakhir. Baca Juga: Kasus virus corona global di November mencapai 17,3 juta, rekor bulanan tertinggi Juru Bicara Kementerian Kesehatan Sima Sadat Lari mengatakan, sebanyak 12.181 orang telah terinfeksi virus corona sejak Jumat. Kondisi tersebut menjadikan jumlah total infeksi Covid-19 menjadi 1.028.986. Presiden Iran Hassan Rouhani memperingatkan agar tidak berpuas diri.