KONTAN.CO.ID - KIEV. Presiden Ukraina, Vlodomyr Zelensky, pada hari Selasa (14/6) mengatakan bahwa tentaranya kini telah menderita kerugian yang sangat menyakitkan. Atas dasar itu, Zelensky kembali meminta bantuan senjata, kali ini berupa senjata anti-rudal. Dalam pengarahan hariannya pada Selasa malam, Zelensky juga mengatakan bahwa tidak ada pembenaran bagi negara-negara mitra untuk menunda pengiriman. Zelensky pun menyebut beberapa roket Rusia telah berhasil melewati sistem pertahanan Ukraina dan menyebabkan korban. "Pertempuran paling sengit, seperti sebelumnya, terjadi di Sievierodonetsk dan kota serta komunitas terdekat lainnya. Kerugiannya, sayangnya, menyakitkan," ungkap Zelensky, seperti dikutip Reuters.
Presiden Ukraina Kembali Meminta Bantuan Senjata, Kini Akui Butuh Senjata Anti-Rudal
KONTAN.CO.ID - KIEV. Presiden Ukraina, Vlodomyr Zelensky, pada hari Selasa (14/6) mengatakan bahwa tentaranya kini telah menderita kerugian yang sangat menyakitkan. Atas dasar itu, Zelensky kembali meminta bantuan senjata, kali ini berupa senjata anti-rudal. Dalam pengarahan hariannya pada Selasa malam, Zelensky juga mengatakan bahwa tidak ada pembenaran bagi negara-negara mitra untuk menunda pengiriman. Zelensky pun menyebut beberapa roket Rusia telah berhasil melewati sistem pertahanan Ukraina dan menyebabkan korban. "Pertempuran paling sengit, seperti sebelumnya, terjadi di Sievierodonetsk dan kota serta komunitas terdekat lainnya. Kerugiannya, sayangnya, menyakitkan," ungkap Zelensky, seperti dikutip Reuters.