JAKARTA. Sempat dibutuhkan, pasar printer mulai menurun. Menurut lembaga survei Growth for Knowledge (GfK), di semester I tahun ini, jumlah printer single function (SF) alias fungsinya hanya mencetak, turun 28% dibanding periode I-2011. "Penurunan di jenis priter ini sangat tajam seiring semakin banyaknya printer yang memiliki fungsi beragam, selain untuk mencetak juga bisa men-scan dan menggandakan," kata Johan Pangaribuan Senior Account Manager Telecommunication and Operator Business GfK. Johan bilang, penurunan penjualan juga terjadi untuk jenis printer multi fungsi atau multi function (MF). Namun, penurunannya hanya 6,3%. Penurunan tersebut adalah karena jaman sekarang cenderung ke paperless sehingga printer juga lebih awet. Walaupun secara unit terjadi penurunan, nilai penjualannya justru naik. Johan bilang, nilai penjualan printer SF naik 24%, sedang jenis MF naik 2,5% di kurun waktu tersebut.
Printer satu fungsi mulai ditinggal pasar
JAKARTA. Sempat dibutuhkan, pasar printer mulai menurun. Menurut lembaga survei Growth for Knowledge (GfK), di semester I tahun ini, jumlah printer single function (SF) alias fungsinya hanya mencetak, turun 28% dibanding periode I-2011. "Penurunan di jenis priter ini sangat tajam seiring semakin banyaknya printer yang memiliki fungsi beragam, selain untuk mencetak juga bisa men-scan dan menggandakan," kata Johan Pangaribuan Senior Account Manager Telecommunication and Operator Business GfK. Johan bilang, penurunan penjualan juga terjadi untuk jenis printer multi fungsi atau multi function (MF). Namun, penurunannya hanya 6,3%. Penurunan tersebut adalah karena jaman sekarang cenderung ke paperless sehingga printer juga lebih awet. Walaupun secara unit terjadi penurunan, nilai penjualannya justru naik. Johan bilang, nilai penjualan printer SF naik 24%, sedang jenis MF naik 2,5% di kurun waktu tersebut.