KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kehadiran vape di industri rokok elektrik terus menuai pro dan kontra. Apalagi tahun 2019, vape disebut-sebut telah menyebabkan 47 kasus kematian serta2.290 kasus sakit. Ini menjadi pukulan telak bagi industri ganja legal di Amerika Serikat. Menurut laporan terbaru yang dikeluarkan oleh para peneliti Arcview Market Research dan BDS Analytics, penjualan vape turun dari puncaknya sebesar U$$ 160 juta pada Agustus 2019 menjadi hanya US$ 41 juta dalam dua bulan. Berjudul: Cannabis Vaping: Opportunities in an Uncertain Future, studi yang dirilis minggu lalu, mengungkapkan bahwa setelah delapan bulan pertumbuhan penjualan vape naik dalam penjualan gabungan bulanan vape di Arizona, California, Colorado, Nevada dan Oregon, penjualan anjlok 21"% menjadi hanya $ 126 juta pada bulan September. “Selanjutnya turun 5% pada bulan Oktober menjadi $ 119 juta, ”sebut rilis resmi Arcviewa atas hasil studinya itu.
Pro kontra vape lenyapkan target pasar rokok elektrik ini sampai US$ 10 miliar
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kehadiran vape di industri rokok elektrik terus menuai pro dan kontra. Apalagi tahun 2019, vape disebut-sebut telah menyebabkan 47 kasus kematian serta2.290 kasus sakit. Ini menjadi pukulan telak bagi industri ganja legal di Amerika Serikat. Menurut laporan terbaru yang dikeluarkan oleh para peneliti Arcview Market Research dan BDS Analytics, penjualan vape turun dari puncaknya sebesar U$$ 160 juta pada Agustus 2019 menjadi hanya US$ 41 juta dalam dua bulan. Berjudul: Cannabis Vaping: Opportunities in an Uncertain Future, studi yang dirilis minggu lalu, mengungkapkan bahwa setelah delapan bulan pertumbuhan penjualan vape naik dalam penjualan gabungan bulanan vape di Arizona, California, Colorado, Nevada dan Oregon, penjualan anjlok 21"% menjadi hanya $ 126 juta pada bulan September. “Selanjutnya turun 5% pada bulan Oktober menjadi $ 119 juta, ”sebut rilis resmi Arcviewa atas hasil studinya itu.