KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) sampai dengan Mei sudah menyerap setengah dari alokasi belanja modal tahun ini. Asal tahu saja, perusahaan mengalokasikan dana belanja modal mencapai Rp 350 miliar.

Dewi Muliaty, Presiden Direktur PRDA menyampaikan dana belanja modal tersebut selain digunakan untuk membuka cabang baru juga untuk peralatan. Seperti diketahui, tahun ini perusahaan akan mengenalkan setidaknya 10 tes isoterik baru.

"Kalau di kuartal I itu masih kurang dari Rp 100 miliar ya tetapi sampai Mei cukup besar," ujarnya di Jakarta, Jumat (8/6).

Tahun ini perusahaan menargetkan untuk membangun tujuh laboratorium klinik dan melakukan upgrade terhadap 13 laboratorium klinik menjadi Prodia Health Center (PHC). Selain itu perusahaan juga berencana membuka empat klinik spesialis, lima laboratorium rumah sakit dan next generation lab.

"Capex tahun ini baru sekitar 50% saja sampai saat ini, capex untuk buka 7 cabang selain juga pengembangan peralatan baru dan IT," lanjutnya.

Dirinya mengatakan bahwa tahun ini perusahaan akan menjaga kinerja keuangan. Targetnya perusahaan bisa bertumbuh lebih baik ketimbang raihan tahun lalu, paling tidak dirinya optimistis kinerja akan stabil di level yang sama atau tidak akan lebih jelek dari tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto