KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prodia Widyahusada Tbk menargetkan margin pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi atawa earnings before interest, tax, depreciation and amortization (EBITDA) tahun 2018 sebesar 16,8%. Target itu sekitar 50 basis poin lebih tinggi dibandingkan realisasi margin EBITDA tahun lalu. Perlu diketahui, target pertumbuhan margin EBITDA sebesar 50 basis poin pada tahun ini, sejatinya di bawah realisasi tahun lalu. Pada tahun 2017, Prodia mencatatkan EBITDA sebesar Rp 239,05 miliar. Sementara pendapatan bersih tercatat Rp 1,47 triliun. Jadi, hitungan margin EBITDA 2017 adalah 16,31%. Sementara pada tahun 2016 sebelumnya, Prodia membukukan EBITDA sekitar Rp 209,07 miliar dan pendapatan bersih Rp 1,36 triliun. Kalau dihitung, margin EBITDA catatan itu adalah 15,39%. Alhasil, margin EBITDA tahun lalu 92 basis poin lebih tinggi ketimbang tahun 2016.
Prodia mengejar kenaikan EBITDA
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prodia Widyahusada Tbk menargetkan margin pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi atawa earnings before interest, tax, depreciation and amortization (EBITDA) tahun 2018 sebesar 16,8%. Target itu sekitar 50 basis poin lebih tinggi dibandingkan realisasi margin EBITDA tahun lalu. Perlu diketahui, target pertumbuhan margin EBITDA sebesar 50 basis poin pada tahun ini, sejatinya di bawah realisasi tahun lalu. Pada tahun 2017, Prodia mencatatkan EBITDA sebesar Rp 239,05 miliar. Sementara pendapatan bersih tercatat Rp 1,47 triliun. Jadi, hitungan margin EBITDA 2017 adalah 16,31%. Sementara pada tahun 2016 sebelumnya, Prodia membukukan EBITDA sekitar Rp 209,07 miliar dan pendapatan bersih Rp 1,36 triliun. Kalau dihitung, margin EBITDA catatan itu adalah 15,39%. Alhasil, margin EBITDA tahun lalu 92 basis poin lebih tinggi ketimbang tahun 2016.