KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) mengantongi laba tahun berjalan hingga Rp 210,26 miliar sepanjang tahun 2019. Laba itu naik 19,84% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 175,45 miliar. PRDA juga mencatatkan kenaikan EBITDA sebesar 13,89% menjadi Rp 316,03 miliar dari sebelumnya Rp 277,49 miliar. Margin EBITDA turut meningkat 18,12%. Direktur Utama Prodia Dewi Muliaty mengatakan bahwa kinerja yang positif sepanjang tahun 2019 didukung oleh peningkatan pendapatan dan jumlah permintaan tes pemeriksaan kesehatan pada tahun 2019. "Prodia fokus pada strategi yang dapat memperkuat bisnis inti dan keunggulan operasional sehingga kami tetap mampu menjaga pertumbuhan pendapatan, EBITDA, dan laba yang baik serta menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi pemegang saham,” kata Dewi dalam siaran pers, Selasa (10/2).
Prodia (PRDA) mengantongi pertumbuhan laba 19,84% tahun lalu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) mengantongi laba tahun berjalan hingga Rp 210,26 miliar sepanjang tahun 2019. Laba itu naik 19,84% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 175,45 miliar. PRDA juga mencatatkan kenaikan EBITDA sebesar 13,89% menjadi Rp 316,03 miliar dari sebelumnya Rp 277,49 miliar. Margin EBITDA turut meningkat 18,12%. Direktur Utama Prodia Dewi Muliaty mengatakan bahwa kinerja yang positif sepanjang tahun 2019 didukung oleh peningkatan pendapatan dan jumlah permintaan tes pemeriksaan kesehatan pada tahun 2019. "Prodia fokus pada strategi yang dapat memperkuat bisnis inti dan keunggulan operasional sehingga kami tetap mampu menjaga pertumbuhan pendapatan, EBITDA, dan laba yang baik serta menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi pemegang saham,” kata Dewi dalam siaran pers, Selasa (10/2).