JAKARTA. Indonesia memiliki berbagai produk komoditas yang dibutuhkan di banyak negara. Khusus untuk Hongkong dan China, produk sumber daya alam Indonesia masih diminati. Ekspor Indonesia ke Hongkong saja pada tahun lalu didominasi oleh produk raw material mulai dari bahan mentah, barang tambang dan lainnya. KwanHo Leung, Direktur Hongkong Trade Development Council (HKTDC) mengatakan, saat ini Hongkong masih tertarik membeli banyak produk komoditas. Tahun lalu, nilai perdagangan antara kedua negara tercatat sebesar US$ 3,9 miliar. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2015 lalu yang tercatat US$ 3,8 miliar. Tahun ini, dirinya memperkirakan jumlahnya akan lebih besar ketimbang tahun lalu. "Ekspor Indonesia ke Hongkong dan China masih raw material dan komoditas, tetapi banyak juga produk manufaktur dari Indonesia yang high quality contohnya handicraft dan furniture," ujarnya kepada KONTAN, Selasa (18/7).
Produk Indonesia yang diminati Hongkong & China
JAKARTA. Indonesia memiliki berbagai produk komoditas yang dibutuhkan di banyak negara. Khusus untuk Hongkong dan China, produk sumber daya alam Indonesia masih diminati. Ekspor Indonesia ke Hongkong saja pada tahun lalu didominasi oleh produk raw material mulai dari bahan mentah, barang tambang dan lainnya. KwanHo Leung, Direktur Hongkong Trade Development Council (HKTDC) mengatakan, saat ini Hongkong masih tertarik membeli banyak produk komoditas. Tahun lalu, nilai perdagangan antara kedua negara tercatat sebesar US$ 3,9 miliar. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2015 lalu yang tercatat US$ 3,8 miliar. Tahun ini, dirinya memperkirakan jumlahnya akan lebih besar ketimbang tahun lalu. "Ekspor Indonesia ke Hongkong dan China masih raw material dan komoditas, tetapi banyak juga produk manufaktur dari Indonesia yang high quality contohnya handicraft dan furniture," ujarnya kepada KONTAN, Selasa (18/7).