Mengolah tong-tong bekas menjadi barang yang lebih berharga sebenarnya pekerjaan yang sederhana. Yang diperlukan adalah kreativitas agar barang yang sebelumnya sekedar sampah bisa menjadi barang yang mempunyai nilai jual tinggi. Perlu juga jiwa inovatif agar berani mencoba membuat hal-hal baru. Prinsip itulah yang dipegang teguh oleh Sukarno, salah seorang pengusaha yang mengolah tong sampah menjadi berbagai macam barang yang lebih berguna. Ketika KONTAN mendatangi bengkel kerjanya di Jalan Viktor, Buaran, Serpong, Tangerang Selatan, ia sedang sibuk membuat tong sampah bersama dua orang karyawannya. “Di sini yang paling laris itu membuat tempat sampah. Biasanya juga langsung satu set, yakni untuk sampah organik dan anorganik,” terang pemilik nama panggilan Nano ini.
Produk kerajinan tangan yang butuh ketelitian (2)
Mengolah tong-tong bekas menjadi barang yang lebih berharga sebenarnya pekerjaan yang sederhana. Yang diperlukan adalah kreativitas agar barang yang sebelumnya sekedar sampah bisa menjadi barang yang mempunyai nilai jual tinggi. Perlu juga jiwa inovatif agar berani mencoba membuat hal-hal baru. Prinsip itulah yang dipegang teguh oleh Sukarno, salah seorang pengusaha yang mengolah tong sampah menjadi berbagai macam barang yang lebih berguna. Ketika KONTAN mendatangi bengkel kerjanya di Jalan Viktor, Buaran, Serpong, Tangerang Selatan, ia sedang sibuk membuat tong sampah bersama dua orang karyawannya. “Di sini yang paling laris itu membuat tempat sampah. Biasanya juga langsung satu set, yakni untuk sampah organik dan anorganik,” terang pemilik nama panggilan Nano ini.