KONTAN.CO.ID - BEIJING. Produksi baja mentah China pada Agustus turun untuk bulan ketiga akibat pembatasan operasi oleh produsen baja di wilayah utara demi mendapatkan udara yang lebih bersih untuk parade militer di Beijing pada awal September dan perlambatan permintaan musiman.

Mengutip Reuters, Senin (15/9/2025), data dari Biro Statistik Nasional menunjukkan, China memproduksi 77,37 juta metrik ton baja mentah pada bulan Agustus, terendah sejak Desember.

Volume produksi baja pada Agustus turun 0,7% dibandingkan tahun sebelumnya dan 2,9% lebih rendah dibandingkan 79,66 juta ton pada bulan sebelumnya.

GAGASAN: Bencana Sumatera dan Kebisingan Media Sosial

Baca Juga: Atasi Kelebihan Kapasitas, China Rencanakan Pemangkasan Produksi Baja 2025-2026

Rata-rata produksi harian pada bulan Agustus mencapai 2,5 juta ton, turun dari 2,57 juta ton pada bulan Juli, menurut perhitungan Reuters berdasarkan data tersebut.

Para produsen baja di pusat produksi baja terkemuka China, Tangshan, di sebelah timur Beijing, diharuskan membatasi operasi guna memastikan kualitas udara yang baik untuk parade militer di ibu kota pada 3 September untuk memperingati berakhirnya Perang Dunia II.

Baca Juga: Harga Baja dan Aluminium Tertekan Tarif 50% AS dan Surplus Produksi China

Akibatnya, produksi logam panas merosot ke level terendah dalam lebih dari satu bulan pada akhir Agustus, menurut data dari konsultan Mysteel.

Selama delapan bulan pertama tahun ini, produksi baja mencapai 671,81 juta ton, turun 2,8% dibandingkan tahun sebelumnya.