Produksi ban di 2011 terdongkrak penjualan sepeda motor



JAKARTA. Pertumbuhan penjualan sepeda motor di Indonesia membuat industri ban di dalam negeri ikut terdongkrak.

Asosiasi Perusahaan Ban Indonesia (APBI) menyatakan, produksi ban roda dua pada Januari-Desember 2011 mencapai 42 juta unit. Angka itu meningkat 8,25% dibandingkan tahun lalu sebanyak 38,8 juta unit.Tahun depan, APPBI menargetkan petumbuhan penjualan ban di dalam negeri mencapai 54 juta unit. Target ini seiring dengan asumsi penjualan sepeda motor sebanyak 9 juta unit. Azis Pane, Ketua APBI, mengatakan, penjualan sepeda motor tahun ini yang naik 20% dibandingkan tahun lalu, membuat penjualan ban roda dua meningkat cukup signifikan. "Daya beli masyarakat menengah dan bawah meningkat, terlihat dari naiknya penjualan sepeda motor" urai Azis kepada KONTAN, Senin (26/12).Jemmy Tantoro, Managing Director PT Michelindo Mitra Abadi, distributor resmi ban Michelin di Indonesia menuturkan, penjualan ban sepeda motor Michelin tahun 2011 bisa mencapai 90.000 unit. Untuk penjualan ban sampai bulan November tahun 2011 sudah mencapai angka 80.000 unit. "Kami puas atas pencapaian ini, karena kita baru setengah tahun masuk di pasar ban sepeda motor dan dapat hasil yang menggembirakan," ungkap Jemmy, Sabtu (26/12). Untuk target penjualan di 2012, Michelin menargetkan penjualan ban sepeda motor bisa meningkat kurang lebih 400% mencapai 400.000 unit. Strategi yang akan dilakukan yaitu dengan meluncurkan produk ban baru di kategori ban sport pada kuartal 1 tahun 2012. Selain itu, tahun depan Michelin akan memperbanyak jumlah distributor yang saat ini 10 menjadi 20 distributor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Rizki Caturini